Saka Wanabakti Sumut Tanam Mangrove: Wujud Cinta Alam Dan Bakti Untuk Negeri

Senin, 06 Oktober 2025 BBKSDA Sumatera Utara

Langkat, 6 Oktober 2025. Gerakan Pramuka Satuan Karya (Saka) Wanabakti Kwartir Daerah Sumatera Utara kembali menunjukkan komitmennya dalam pelestarian lingkungan melalui kegiatan lapangan di kawasan Suaka Margasatwa (SM) Karang Gading dan Langkat Timur Laut, Sabtu (4/10/2025).

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari orientasi Saka Wanabakti sekaligus bentuk kolaborasi dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Sumatera Utara. Melalui sinergi ini, anggota Saka baik peserta didik maupun pamong mendapatkan kesempatan berharga untuk belajar secara langsung di lapangan mengenai proses pembibitan, dan memahami pentingnya ekosistem pesisir bagi keberlanjutan alam.

Kegiatan tidak hanya berfokus pada penanaman bibit, tetapi juga menjadi sarana pembelajaran konstektual bagi anggota Pramuka. Melalui pengalaman langsung di lapangan, peserta belajar mengenai konservasi, tanggung jawab sosial, serta penerapan nilai-nilai kepedulian terhadap lingkungan. Inilah esensi pendidikan kepramukaan yang sejati, belajar dengan melakukan (learning by doing) dan berbakti melalui tindakan nyata.

Para peserta juga dibawa untuk melihat langsung ekosistem mangrove di kawasan pesisir SM Karang Gading dan Langkat Timur Laut. Dalam kegiatan ini, mereka diperkenalkan pada berbagai jenis vegetasi mangrove, peran pentingnya dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut dan darat, serta manfaatnya bagi masyarakat pesisir. Pengalaman ini menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian hutan mangrove sebagai benteng pencegah abrasi dan habitat bagi berbagai satwa.

Melalui kegiatan ini, Saka Wanabakti Sumatera Utara menegaskan tekadnya untuk terus menjadi garda terdepan dalam aksi nyata pelestarian lingkungan.

Dengan semangat Pramuka, mereka menggemakan semboyan:

“Satya Kudarmakan, Darmaku Kubaktikan”

Saka Wanabakti siap mendukung setiap tugas bakti dan program konservasi yang diinisiasi oleh UPT Kementerian Kehutanan dan instansi terkait, demi terwujudnya Sumatera Utara yang lestari dan berkelanjutan.

Sumber: Seksi Konservasi Wilayah II Stabat-Balai Besar KSDA Sumatera Utara

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 5

Komentar

Belum terdapat komentar pada berita ini