Selasa, 16 September 2025 BBKSDA Sumatera Utara
Simalungun, 16 September 2025. Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Sumatera Utara melalui Bidang KSDA Wilayah II Pematangsiantar secara resmi meluncurkan Program Konservasi Keanekaragaman Hayati Gajah Sumatera dan Pengembangan Wisata pada Jumat, 12 September 2025, bertempat di Aek Nauli Elephant Conservation Camp (ANECC).
Acara peluncuran berlangsung dalam suasana penuh semangat di tengah kawasan Aek Nauli yang asri. Program ini merupakan kolaborasi antara Bidang KSDA Wilayah II Pematangsiantar dengan PT Pertamina Patra Niaga FT Pematangsiantar. Tujuannya adalah memperkuat upaya pelestarian satwa dan tumbuhan khas Sumatera serta membuka peluang pengembangan wisata berbasis konservasi di kawasan Resor ANECC dan Cagar Alam Batu Gajah.
Adapun ruang lingkup program meliputi: pengembangan wisata edukatif berbasis Gajah Sumatera, pemeliharaan koleksi anggrek dan kantong semar serta peningkatan kapasitas sumberdaya manusia dalam pengelolaan sampah.
Peluncuran program ini ditandai dengan penandatanganan dokumen program bersama oleh Kepala Bidang KSDA Wilayah II Pematangsiantar (Elvina Rosinta Dewi, S. Hut., M.I.L), Kepala Seksi Konservasi Wilayah III Kisaran (Suyono, S.H) dan Manager CSR PT Pertamina Patra Niaga FT Pematangsiantar (Teguh Trihartono). Langkah ini sekaligus menegaskan peran ANECC sebagai benteng konservasi, pusat edukasi dan destinasi wisata yang lestari di Sumatera Utara.
Dalam sambutannya, Manager CSR PT Pertamina Patra Niaga FT Pematangsiantar, Teguh Trihartono, menyampaikan bahwa program ini diharapkan dapat memberikan manfaat luas.
“Dari aspek keanekaragaman hayati, program ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata bagi lingkungan dan citra perusahaan. Harapan kami dapat bekerjasama seterusnya, bukan hanya tahun ini melainkan tahun-tahun ke depan. Program ini bukan hanya berdampak bagi lingkungan bahkan tidak menutup kemungkinan membuka lapangan pekerjaan bagi masyrakat” ujarnya.
Sementara itu Kepala Bidang KSDA Wilayah II Pematangsiantar, Elvina Rosinta Dewi, S. Hut., M.I.L menekankan pentingnya pengelolaan yang optimal dan transparan.
”Pemanfaatan anggaran harus dilakukan secara optimal dan diarahkan pada perbaikan berkelanjutan. Kami juga berharap adanya data base kegiatan yang dapat ditampilkan sebagai bahan evaluasi. Selanjutnya, kami mendoakan agar program-program PT. Pertamina dapat terus sukses di seluruh Indonesia, serta memberikan manfaat nyata bagi ANECC dan masyarakat sekitarnya,” ungkapnya.
Dengan adanya program ini, ANECC semakin menegaskan perannya sebagai benteng konservasi, pusat edukasi serta destinasi wisata berkelanjutan di Sumatera Utara. Balai Besar KSDA Sumatera Utara juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama peduli terhadap kelestarian hutan dan satwa liar.
Sumber: Bidang KSDA Wilayah II Pematangsiantar & Eva Suryani Sembiring, S. Hut (Penyuluh Kehutanan)-Balai Besar KSDA Sumatera Utara
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 5