Leading Community Empowerment: Ranger Goes To School 2025

Senin, 15 September 2025 BTN Komodo

Labuan Bajo, Balai Taman Nasional Komodo, 14 Juni 2025. Balai Taman Nasional Komodo konsisten menyelenggarakan program pendidikan konservasi unggulannya, Ranger Goes to School (RGTS) untuk keempat kalinya sejak pertama diluncurkan tahun 2022. Pada tahun 2025, program RGTS dipastikan keberlangsungannya oleh Koordinator Program baru, Rawuh Pradana (Polisi Kehutanan Ahli Pertama), yang menggantikan peran Muhammad Ikbal Putera (Pengendali Ekosistem Hutan Ahli Muda) yang saat ini sedang melaksanakan tugas belajar doktor di luar negeri. Program RGTS dilaksanakan sesuai dengan linimasanya yaitu mulai Bulan Januari – Juni 2025 dengan dua target sekolah: SMK Negeri 1 Labuan Bajo dan SMK Stella Maris Labuan Bajo.


Setidaknya 246 peserta didik dari dua sekolah target telah mendapatkan pembelajaran pada program RGTS selama enam bulan atau 14 minggu pertemuan setiap tahunnya. Peserta didik merupakan siswa kelas 10 (SMK Stella Maris Labuan Bajo) dan 11 (SMKN 1 Labuan Bajo) Prodi Usaha Layanan Pariwisata, salah satu prodi kejuruan paling umum di Kabupaten Manggarai Barat. Program RGTS masih memegang teguh kurikulum ajarnya dengan mengajarkan materi terkait Pengelolaan Taman Nasional Komodo (6 Pertemuan) dan Pariwisata Berkelanjutan (6 Pertemuan), serta melaksanakan dua kali ujian pada periode tengah dan akhir semester pembelajaran. Program ini menarik perhatian publik secara positif menunjukkan dedikasi dan kepedulian para jagawana untuk terjun langsung mendukung peningkatan mutu pendidikan konservasi dan lingkungan generasi muda Indonesia di Nusa Tenggara Timur.

 

Rawuh Pradana bersama tim RGTS lainnya juga menyelenggarakan Wisuda Penutupan Program RGTS Tahun 2025 pada tanggal 13 Juni 2025 yang bertempat di SMK Negeri 1 Labuan Bajo. Perayaan ini merupakan salah satu aspek tradisi penting dalam rangkaian penyelenggaraan program RGTS yang seluruh pembiayaannya dibebankan kepada tim pengajar dan sekolah tanpa mengenakan biaya tertentu kepada para peserta didik di masing-masing sekolah ajar. Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Balai Taman Nasional Komodo, jajaran guru dari SMK Negeri 1 Labuan Bajo dan SMK Stella Maris Labuan Bajo, serta tim pengajar RGTS.



 

Peserta didik yang memperoleh juara kelas (peringkat 1 s.d. 3) mendapatkan sertifikasi penghargaan dari Kepala Balai Taman Nasional Komodo, sementara seluruh peserta didik lainnya mendapatkan sertifikasi partisipasi karena telah mengikuti dan mampu menyelesaikan program RGTS sampai dengan tuntas. Salah satu contohnya adalah pemberian penghargaan kepada siswa berprestasi, Noventus B.A. S. Ndua dari SMK Negeri 1 Labuan Bajo yang berhasil meraih nilai akhir tertinggi sebesar 9,33 dari 10. Hal ini menunjukkan bahwa materi ajar RGTS yang sangat kontekstual dan mengakar dapat diikuti dengan sangat baik oleh peserta didik dengan teknik pengajaran yang tepat.

 

Pada akhir kegiatan, Kepala SPTN Wilayah III, Judy Aries Mulik, mewakili Kepala Balai Taman Nasional Komodo, menutup secara resmi rangkaian kegiatan RGTS Tahun 2025 dan berharap agar seluruh peserta didik dapat menjadi agen perubahan pelestarian sumber daya dalam dan terus menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan, khususnya Taman Nasional Komodo. Tim RGTS juga berharap program pendidikan konservasi ini terus dapat diselenggarakan setiap tahunnya dengan merekrut tim pengajar baru baik dari Balai Taman Nasional Komodo maupun praktisi lainnya yang berdomisili di Labuan Bajo.


Sumber: Balai Taman Nasional Komodo

Penanggungjawab Berita: Kepala Balai Taman Nasional Komodo - Hendrikus Rani Siga, S.Hut., M.Sc. (+62813 5336 3519)

Penulis Berita: Polisi Kehutanan Ahli Pertama - Rawuh Pradana, S.H. (0813-8702-8089)

Penyunting Berita: Karyasiswa Program Doktor Balai Taman Nasional Komodo - Muhammad Ikbal Putera, S.Hut., M.S. (+62813 10300 678)

Informasi Lebih Lanjut: Call Center Balai Taman Nasional Komodo (+6281138290000)

Berikan rating untuk artikel ini

Average Rating: 0

Komentar

Login terlebih dahulu bila ingin memberikan komentar.

Login

Belum terdapat komentar pada berita ini