Jumat, 15 Agustus 2025 BKSDA Kalimantan Selatan
Jakarta, 11 Agustus 2025 – Puncak Peringatan Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) 2025 diselenggarakan di Auditorium Dr.Ir. Soedjarwo, Manggala Wanabakti. Peringatan HKAN tahun ini digelar dengan tema “Bergerak bersama membangun sinergi antar generasi demi masa depan konservasi yang lebih baik melalui peningkatan manfaat sosial hutan dan mewujudkan hidup harmonis bersama alam” dengan tagline “Youth for Conservation, Beyond Expectations”.
Dalam sambutannya, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni menyampaikan bahwa hutan bukan warisan namun titipan yang harus dijaga dengan baik dan lebih produktif sehingga kedepannya saat handover /penyerahan kepada pemilik selanjutnya yakni generasi muda maka hutan yang saat ini kita miliki tidak hanya terjaga tapi jauh lebih baik daripada hari ini. Generasi muda merupakan subjek dalam perubahan, Kementerian Kehutanan membuka pintu selebar-lebarnya kampanye cinta alam dengan memperbanyak kegiatan-kegiatan digital native.
Puncak HKAN 2025 diselenggarakan dengan berbagai rangkaian acara diantaranya Pameran Konservasi Alam, Talkshow, Launching Jenis Flora Fauna Terbaru dan Buku Keragaman Ekosistem Alami Kawasan Konservasi, Monolog and Youth Declaration for Conservation dan penampilan spesial dari guest star Mr. Jono & Joni, Kotak Band dan Manshur Angklung serta Tarian Nusantara Medley yang membuat suasana menjadi semakin meriah.
Puncak Peringatan HKAN menjadi momentum launching 19 jenis flora dan fauna terbaru yang ditemukan pada tahun 2025, temuan tersebut merupakan kolaborasi dari berbagai pihak yakni Kemenhut, Peneliti, Perguruan Tinggi, BRIN dan lainnya. Penemuan tersebut mengisyaratkan betapa kayanya keanekaragaman hayati di Indonesia. Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni menegaskan bahwa penemuan tersebut memperkuat status Indonesia sebagai negara Mega Biodiversity, pusat keanekaragaman hayati dunia.
Pameran Konservasi Alam diikuti oleh 22 UPT KSDAE dan Mitra salah satunya yakni BKSDA Kalimantan Selatan yang turut serta berpartisipasi mendirikan booth pameran dengan ciri khas satwa bekantan yang merupakan satwa dilindungi serta maskot Provinsi Kalimantan Selatan. Pameran yang digelar di Selasar Auditorium Dr.Ir. Soejarwo menarik perhatian pengunjung dengan berbagai suguhan produk UKM masyarakat binaan, informasi ekowisata dari berbagai penjuru Indonesia, serta informasi keanekaragaman hayati dari wilayah masing-masing UPT. Selain itu games dan quiz dengan berbagai macam hadiah menarik juga disediakan bagi pengunjung pameran.
Harapannya HKAN 2025 mampu membangun sinergi antar generasi demi masa depan konservasi yang lebih baik. Youth for Conservation, Beyond Expectations. (Ryn)
Sumber: Siti Sofiatun Nafiah, S.Hut. - Penyuluh Seksi Konservasi Wilayah II dan Riyan Susilo Adji, S.Kom Prakom - Balai KSDA Kalimantan Selatan
Berikan rating untuk artikel ini
Average Rating: 5